Meraih Impian dengan Iman

Sholat sebagai ajang memperkuat iman
Setiap orang pasti memiliki impian, baik impian jangka panjang maupun pendek. Namun hanya beberapa dari mereka yang mampu mewujudkan impian yang telah mereka rencanakan. Jika sudah seperti itu, mimpi tinggallah mimpi.

Lalu bagaimana agar impian tak hanya menjadi bunga tidur belaka? Bagaimana agar impian berubah jadi kenyataan?

Setiap hal di dunia ini harus didapat dengan pengorbanan. Untuk makan haruslah punya makanan, untuk punya makanan haruslah mencari. Pun begitu dengan impian, harus dibarengi dengan pengorbanan agar tercapai. Pengorbanan itu berupa pengorbanan lahiriah dan batiniah. Pengorbanan lahiriah dapat berupa kerja keras, sedangkan pengorbanan batiniah dapat berupa munajah kepada Allah SWT.

Sebagai manusia yang merupakan hamba Allah, janganlah takut akan kegagalan suatu pengorbanan. Tanamkan dalam benak kita bahwa kita pasti mampu meraih apa yang kita impikan. Sebagai hamba yang beriman, iringilah impian itu dengan doa dan usaha kepada Allah SWT serta mengharap ridha dari-Nya. Impikan sesuatu yang bisa membawamu menuju kebaikan dan semakin dekat dengan Allah SWT. Menjadi seorang pemimpin dengan tujuan mensejahterakan rakyat, seorang pengusaha sukses yang mampu membantu orang tua dan sesama.

Perkataan memang mudah daripada perbuatan. Semua orang menyetujui pernyataan itu. Namun bukan tidak mungkin semua impian menjadi kenyataan bila kita senantiasa berusaha, bekerja keras, berdoa dan berserah diri terhadap Allah SWT. Lakukanlah secara istiqomah dan sabar.  Yakinlah bahwa Allah akan mewujudkannya.

Dalam Al Quran dan Hadits, Nabi Muhammad juga mengajarkan bahwa kita tak boleh malas dan hendaknya bekerja keras untuk merubah nasib kita. Firman Allah dalam Surat Ar- Ra’d: 11

 ...إن اله لا يغير ما بقوم حتى بغيروا ما با نفسهم قلى ...
Artinya : Sesungguhnya Allah tidak akan mengubah keadaan suatu kaum sebelum mereka mengibah keadaan mereka sendiri.

Dalam pepatah Inggris, keinginan untuk mencapai suatu hal tertuang dalam beberapa kalimat. “ There is a will there is a way” yang artinya dimana ada kemauan disitu ada jalan. “if you think you want it, you can get it” yang artinya jika kamu mau kamu bisa mendapatkannya, dan masih banyak lagi. Kemudian di dalam bahasa arab “Man Jadda Wajadda” yang berarti siapa yang bersungguh-sungguh pasti berhasil.

Namun jangan lekas berputus asa ketika impian yang diidam-idamkan tidak lekas terwujud atau malah gagal meskipun telah berusaha optimal. Bukankah pada dasarnya manusia berencana dan Tuhan yang menentukan.  Mungkin Allah SWT sedang merencanakan sesuatu yang lebih baik untuk kita. Seorang pesepak bola Indonesia pernah bekata, “Ketika sesuatu hal baik telah pergi dari hidup kita, ikhlaskanlah karena suatu hal yang lebih baik akan datang menghampiri.”

Oleh karena itu keharusn kita hanyalah yakin, berdoa, dan berusaha secara istiqomah agar apa yang kita impikan bisa tercapai dengan baik.

(Aisyah SN/ A)

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama